ARTIKELLAYANAN PUSKESMASUPDATE PUSKESMAS DINOYO

Skrining Kesehatan Bagi Siswa/i Sekolah di Wilayah Puskesmas Dinoyo

Masaah kesehatan yang dialami peserta didik sangat kompleks dan bervariasi. Di mulai dari permasalah kesehatan yang berhubungan dengan ketidakseimbangan gizi, kesehatan gigi, kelainan refraksi, kecacingan dan penyakit tidak menular yang terkait perilaku hidup bersih dan sehat. Serta berlanjut dengan perilaku beresiko diantaranya kebiasaan merokok mengonsumsi minuman berakohol hingga melakuakn hubungan seks diluar nikah. Melihat permasalah yang ada, pelayana kesehatan disekolah melalui UKS diutamakan pada upaya promotive dan preventif. Upaya preventif yang dilakukan antara lain dengan penjaringan kesehatan (skrinning kesehatan) peserta didik. Penjaringan kesehatan merupakan suatu prosedur pemeriksaan kesehatan yang dilakukan untuk memilah (skrinning) anak yang sehat dan tidak sehat, serta dapat dimanfaatkan untuk pemetaan peserta didik. Kegiatan ini dilaksanakan untuk memenuhi persyaratan Standar Pelayanan Minimal (SPM) bidang kesehatan pembinaan UKS disekolah umum maupun di Sekolah Luar Biasa (SLB). Untuk menentukan jenis pemeriksaan, selain memprioritaskan penjaringan terhadap gangguan kesehatan yang dapat menganggu proses belajar juga perlu memperhatikan prinsip skrinning diantaranya merupakan masalah kesehatan yang penting, tersedia pengobatan untuk kondisi tersebut, tersedia fasilitas untuk diagnosis dan pengobatan, ada pemeriksaan untuk kondisi tersebut, tes harus dapat diterima oelh masyarakat, total biaya harus ekonomis, epnemuan kasus dan pengobatan berkesinambungan.

Tujuan dilakukan penjaringan kesehatan (skrinning kesehatan) adalah untuk meningkatkan derjaat kesehatan peserta didik secara optimal dalam mendukung proses belajar. Terdeteksinya secara dini masalah kesehatan peserta didik, sehingga bila terdapat masalah dapat segera ditindaklnajuti. Tersedianya data atau informasi untuk menilai perkembangan kesehatn peserta didik, maupun untuk dijadikan pertimbangan dalam program pembinaan sekolah. Termanfaatkannya data ntuk perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi program pembinaan perserta didik.

Penjaringan kesehatan dilakukan 1 tahun sekali terhadap peserta kelas 1 SD/SLB/MI, kelas 7 SMP/SMPLB/MTs, kelas 10 SMA/SMK/SMALB/MA. Dan dilanjutkan dnegan pelaksanaan pemeriksana berkala. Pemeriksaan berkala dilakukan terhadap seluruh peserta didik SD/SLB/MI, SMP/SMPLB/MTs, SMA/SMK/SMALB/MA. Pelaksanaan dapat dilakukan didalam maupun diluar sekolah, menggunakan formular pemeriksana baku, dan dilaksanakan oleh puskesmas dan sekolah.

Berikut adalah daftar nama sekolah yang telah dilakukan skrining kesehatan

Sekolah Dasar

  1. SDN Dinoyo 1
  2. SDN Dinoyo 2
  3. SDN Dinoyo 3
  4. SDN Dinoyo 4
  5. SDN Ketawanggede
  6. SDN Merjosari 1
  7. SDN Merjosari 2
  8. SDN Merjosari 3
  9. SDN Merjosari 4
  10. SDN Merjosari 5
  11. dst

Sekolah Menengah Pertama

  1. SMP Sunan Giri
  2. SMP Bahrul Magfiroh
  3. MTS Surya Buana
  4. SMP Muhammadiyah 4
  5. SMP Islam Al-UMM
  6. MTS Nuruh Huda
  7. SMP Wahid Hasyim
  8. SMPN 4 Malang
  9. SMPN 25 Malang
  10. SMPN 13 Malang
  11. SMP Lab UM
  12. SMP Brawijaya Smar School
  13. MTS Qita
  14. SMP Muhammadiyah 6

Sekolah Menangah Atas

  1. SMAN 8 Kota Malang
  2. SMKN 2 Kota Malang
  3. MAN 1 Kota Malang
  4. SMA Brawijaya Smart School
  5. MA Muhammadiyah 1 Kota Malang
  6. SMKN 13 Kota Malang
  7. SMK Muhammadiyah 2 Malang
  8. SMA Islam Nusantara
  9. MA Al UMM